Saya memulai karier sebagai guru Fisika di SMA 1 dan SPG Negeri Bangkalan. Namun dalam karier selanjutnya saya memilih menjadi guru SPG (Sekolah Pendidikan Guru) SPG adalah sekolah setingkat SMA yang lulusannya menjadi guru SD. Di SPG mata pelajaran yang saya ajar bukan fisika tetapi bernama IPA (Ilmu Pengetahuan Alam/ Sains). Karena itu ketika mengajar IPA , pengetahuan yang diajarkan merupakan kombinasi dari fisika, biologi, kimia, serta ilmu pengetahuan bumi dan antariksa.
Dalam perkembangannya pada awal 1980 guru SPG ditawari melanjutkan kuliah di luar negeri. Sehingga pada awal Februari sampai Desember 1983 saya mengikuti Kursus intensif bahasa Inggris 3 x 10 minggu di The British Council Jl Sudirman Jakarta. Selama itu saya ditampung di asrama PPPG Bashasa Srengseng Sawah Pasar Minggu Jaksel.
Karena keberangkatan tugas belajar S2 ke
Kembali dari
Karena kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kualifikasi
Pada awal 1989 ada penawaran untuk saya pindah ke Dikdasmen dengan tugas sebagai Widya Iswara di Pusat Penataran Guru IPA Bandung. Karena sesuatu hal saya mengundurkan diri, walaupun SKnya sudah turun. Karena itu saya dipindahkan menjadi Pembantu Pimpinan di Bagian Perencanaan Kanwil Depdikbud Jatim di Surabaya dengan SK bulan Oktober 1990. Saya ditugasi mengikuti Penataran Tutor inti IPA PGSD di Puncak
Pada pertengahan bulan Februari 1991, saya pindah ke FKIP-UT Jakarta di Jalan cabe Raya, Pondok Cabe, Jakarta Selatan ( Sekarang menjadi wilayah Prop. Banten). Selama 3 tahun pertamadi FKIP UT sdelain menulis modul, memberikan penataran dan pelatihan, saya juga banyak ditugasi ngurus proyek penataran dari Dikti dan Dikdasmen yang dilimpahkan kepada UT.
Waktu berlalu cukup cepat, pada akhir Mei 1994 saya berangkat ke Amerika lagi untuk mengambil Doktor dalam pendidikan IPA khususnya Fisika. Istri (Sri) dan ke empat anak (Ita, Subhan, Arif dan Tina) ikut ke
Sekembali dari US, saya bertugas di FKIP-UT selama 2 tahun. Selanjutnya diangkat menjadi Kepala Kantor Pelayanan Mahasiswa UT-Pusat Jakarta pada bulan Oktonber 2003. Sedangkan pada bulan September 2004 dipromosikan menjadi Asisten Direktur Program Pasca sarjana UT. Jabatan ini pada Oktober 2006 dialihkan menjadi Asisten Direktur II PPs-UT(Bidang Adm dan Keu) sampai sekarang.
Karena itu selain sebagai tenaga edukatif FKIP UT, tugas saya banyak mengelola tugas manajerial PPS-UT. Karena mahasiswa S2 UT diharuskan menulis Tesis, maka saya juga bertugas sebagai pembimbing Tesis.
Dalam operasional pengelolaan PPs-UT saya sering bertugas untuk melakukan supervisi pembukaan dan pengelolaan kelas baru dan Bimbingan Residensial Tesis untuk PPs-UT di daerah. Saat ini sudah berhasil di buka di 12 kantor daerah di seluruh Indonesia yaitu: 1. Pangkal Pinang, 2. Bengkulu, 3. Jakarta, 4. Medan, 5. Pontianak, 6.Kendari, 7. Pekanbaru 8. Kupang, 9. Bandar Lampung, 10.Denpasar, 11. Ternate dan 12.Batam
Selain mengampu beberapa mata kuliah, seperti Mekanika, Kurikulum dan Materi SMP, Kurikulum dan Materi SMA, IPBA, Praktikum, termasuk tutorial online, kadang-kadang juga menulis /menelaah bahan ajar non cetak untuk PMIPA-FKIP UT.
Diluar kantor, saya juga diminta menjadi Konsultan pendidikam MIPA di MAN4 Model Jakarta sejak awal 2005. Sekolah berkembang pesat bahkan sekarang sudah mendapatkan ISO dan membuka kelas Bilingual.
Pada bulan Juli2007 saya menerima email
Tidak ada komentar:
Posting Komentar